Sabtu, 29 Maret 2014

JEJAKKU(1) DI GUA CINA

Assalamualaikum Wr. Wb.

Perkenalkan,aku YANUAR KURNIA AKBAR mahasiswa jurusan geodesi ITN Malang angkatan 2013,,pada kesempatan kali ini aku akan berbagi cerita pengalaman jejakku..

Berawal dari ide salah satu teman.ku yang mengajak untuk refresing agar tidak jenuh menjalani kehidupan perkuliahan yang sangat MEMBOSANKAN akhirnya pada hari sabtu,29 Maret 2014....aku dan tiga teman.ku(totok,krisna,dan erwin) berencana melakukan perjalanan yang meng-asyikkan ke WANA WISATA PANTAI SENDANG BIRU MALANG.

Dengan berkembangnnya IPTEK seprti saai ini,,,aku dan teman2ku mulai mencari letak wisata sendang biru dengan menggunakan aplikasi Google earth dan google maps. Akhirnya setelah beberapa menit aku berhasil menemukan letak wisata gua cina yang ternyata jauh dari tempat kos.q yaitu sekitar 70 km,,dengan berbekal aplikasi GPS (tidak murni sih hehe) aku mengikuti rute yang ada pada aplikasi ini,,hmm benar-benar membantu aplikasi ini,:-)
kami berangkat dari kota malang sekitar pukul 12.30 dan tiba di KOMPLEKS WISATA PANTAI SELATAN MALANG sekitar pukul 15.00 yah bisa dibilang perjalanan yang melelahkan tapi terbayar dengan pemandangan yang indah sepanjang perjalanan...

Pertama kali di sana,hatiku sangat berdebar ingin melihat PANTAI SENDANG BIRU yang fenomenal yang katanya orang-orang sangat sangat indah. Dan kami terkejut saat di pintu masuk, kami berempat dikenakan biaya masuk 30 ribu yang menurutku itu masih relatif mahal,hehehe...  sesampai di dalam lokasi wisata, kami terkejut lagi dengan tidak adanya karang, tidak adanya pasir, dengan tidak adanya pantai...setelah kami telusuri, ternyata pantai sendang biru merupakan tempat penyebrangan orang-orang yang ingin wisata ke pulau sempu,,hmm sungguh sangat kecewa hatiku,,bukan karena pantai sendang biru melainkan kami telah menyia-nyiakn uang 30 ribu,hehehe :'-(. . . . 

akhirnya,kami keluar dari wisata pantai sendang biru untuk mencari wisata lain dan tentunya dalam hati masih kecewa karena telah menyia-nyiakn uang 30 ribu,hehe...
Setelah diskusi beberapa saat,akhirnya kami memutuskan untuk mengunjungi wisata gua cina,,,ternyata jalan menuju gua cina sangatlah jelek dan berbatu tapi dalam hati kami berdo'a agar gua cina adalah pantai yang kami inginkan...

tak lama kemudian,akhirnya kami sampai di pintu masuk dan kami membayar lagi 20 ribu untuk empat orang dan parkir 5 ribu per motor,,ya relatif lebih murah lah dari pantai sendang biru,,

alangkah terkejutnya ternyata gua cina adalah salah satu pantai yang indah yang pernah aku lihat kami pun bahagia..
di sana, aku dan krisna berfoto-foto saja disekitar pantai sedangkan totok dan erwin berenang di dalam laut yang ombaknya sangat besar dan ganas..kami sangat menikmati wisata ke gua cina,,pada pukul 17.00 kami bergegas keluar dari gua cina dan kembali ke kota Malang untuk menjalani kehidupan perkuliahan lagi yang MEMBOSANKAN dan tentunya bersiap melakukan pengalaman jejak selanjutnya...
Wassalamualaikum Wr. Wb.


inilah beberapa foto saya di WANA WISATA GUA CINA...



















Minggu, 02 Februari 2014

JADWAL LENGKAP PERSELA LAMONGAN (ISL 2014 WILAYAH TIMUR).
Putaran Pertama :
Sabtu, 1 Februari 2014 : Persipura vs PERSELA (Away) 13.30 WIB
Rabu, 5 Februari 2014 : Perseru Serui vs PERSELA (Away) 13.30 WIB
Senin, 10 Februari 2014 : PERSELA vs Persebaya (Home) 19.00 WIB
Sabtu, 15 Februari 2014 : PERSELA vs PSM (Home)1 5.30 WIB
Kamis 20 Februari 2014 : Mitra Kukar vs PERSELA (Away) 19.00 WIB
Senin, 10 Maret 2014 : PERSELA vs Persepam MU (Home) 19.00 WIB
Selasa, 15 April 2014 : PERSELA vs Persiram (Home) 19.00 WIB
Sabtu, 19 April 2014 : PERSELA vs Persiba Bantul (Home) 19.00 WIB
Kamis, 24 April 2014 : Persiba  vs PERSELA (Away) 15.30 WIB
Rabu, 30 April 2014 : Persisam vs PERSELA (Away) 19.00 WIB


Putaran Kedua :
Minggu,19 Mei 2014 : PERSELA vs Persisam (Home) 19.00WIB
Jum'at, 23 Mei 2014 : PERSELA vs Persiba (Home) 15.30 WIB
Selasa, 27 Mei 2014 : Persiram vs PERSELA (Away) 15.30 WIB
Senin, 2 Juni 2014 : Persiba Bantul vs PERSELA (Away) 15.30 WIB
Kamis, 5 Juni 2014 : Persepam MU vs PERSELA (Away) 19.00 WIB
Jum'at, 8 Agustus 2014 : PERSELA vs Mitra Kukar (Home) 19.00 WIB
Selasa, 19 Agustus 2014 : Persebaya vs PERSELA (Away) 15.30 WIB
Sabtu, 23 Agustus 2014 : PSM vs PERSELA (Away) 15.30 WIB
Rabu, 27 Agustus 2014 : PERSELA vs Persipura (Home) 19.00 WIB
Minggu, 31 Agustus 2014 : PERSELA vs Perseru Serui (Home) ,,,

LAPORAN PRAKTIKUM BAHASA PEMROGRAMAN C++


BAHASA PEMROGRAMAN C++


BAB I
PENDAHULUAN

1.1.  Latar Belakang
Pemrograman berorientasi pada obyek (PBO) adalah pemrograman yang akhir-akhir ini menjadi sangat popular. Saat ini banyak bahasa pemograman yang berorientasi pada obyek, salah satunya adalah bahasa pemrograman C++. C++ adalah salah satu bahasa pemrograman komputer yang dibuat oleh Bjarne Stroustrup pada 1980-an sebagai pengembangan dari bahasa pemrograman C dan perbedaan yang paling mendasar dengan bahasa C adalah dukungan terhadap konsep pemrograman berorientasi objek (PBO).
Bahasa pemograman seperti C++ telah banyak membantu menyelesaikan pekerjaan-pekerjaan  dalam lingkup survey termasuk Geodesi. Dalam praktikum pemograman ini sofware yang digunakan adalah Microsoft Visual Studio 2010 dengan bahasa program C++. Melalui bahasa pemrograman C++ para surveyor dapat membuat program perhitungan geodesi baik perhitungan sederhana maupun perhitungan yang rumit. Hal ini dikarenakan bahasa pemograman yang digunakan dalam C++ menggunakan perintah-perintah yang mudah dipelajari dan dipahami.

1.2.  Tujuan Praktikum
Adapun tujuan dari pelaksanaan praktikum pemrograman komputer ini adalah :
1.     Mengenalkan mahasiswa tentang penggunaan software Visual Studio 2010 berbasis C++.
2.    Mengajarkan mahasiswa langkah-langkah dalam membuat program dengan bahasa pemrograman C++.

1.3.  Batasan Praktikum
Dalam praktikum pemrograman komputer ini, memiliki batasan materi yaitu :
1.      Pembuatan  program C++ menggunakan software Microsoft Visual Studio 2010.
2.      Pembuatan  program biodata sederhana.
3.      Pembuatan  program perhitungan koordinat titik B.
4.      Pembuatan  program pointer array.
5.      Pembuatan  program looping.
6.      Pembuatan  program operator logika (if else)


BAB II
DASAR TEORI

2.1. Sejarah bahasa C++
Berbicara tentang C++ tidak terlepas dari bahasa C, sebagai bahasa pendahulunya. C adalah bahasa pemograman yang dapat dikatakan berada antara bahasa beraras rendah ( bahasa yang berorientasi kepada mesin ) dan bahasa beraras tinggi ( bahasa yang berorientasi kepada manusia ). Seperti diketahui bahasa beraras tinggi mempunyai kompatibilitas yang tinggi antar platform karena itu amatlah muda untuk membuat program pada berbagai jenis mesin. Berbeda halnya jika menggunakan bahasa beraras rendah, sebab setiap perintahnya bergantung sekali pada jenis mesin. Pencipta C adalah Brian W. Keringhan dan Dennis M. Ritchie pada tahun sekitar 1972. bahasa C adalah bahasa pemograman terstruktur, yang membagi program dalam bentuk sejumlah blok. Tujuannya adalah untuk memudahkan dalam pembuatan dan pengembangan program.
            Pada awal tahun 1980-an, Bjarne Stroustroup menciptakan bahasa C++ yang merupakan pengembangan dari bahasa C di AT&T Bell Laboratories. Simbol ++ merupakan operator C untuk operasi penaikan, muncul untuk menunjukkan bahwa bahasa baru ini merupakan versi yang lebih canggih dari bahasa C. C++ diciptakan dalam satu dekade setelah bahasa C. Keistimewaan dari C++ adalah karena bahasa ini mendukung pemograman yang berorientasi obyek (PBO).(Rahadi Surya,2006).

2.2 Struktur Pemrograman C++
            Bahasa pemrograman C++ secara umun mempunyai bentuk sebagai berikut :
<preprocessor directive>
void main ( )
{
            <statement>;
            <statement>;
}

Contoh :
// coba.cpp
#include <iostream>
using namespace std;
int main ()
{
cout << “Selamat Pagi !”;
system (“pause”);
return 0;
}
Hasil output dari contoh program di atas adalah : Selamat Pagi !
Aturan umum penulisan bahasa C++ :

  • .      Bahasa C++ membedakan penulisan huruf besar dan kecil.
  • .      Untuk memberi komentar pada suatu statement (keadaan), dapat menggunakan di awal dan  */di akhiratau // dalam satu baris.
  • .      Awal dan akhir fungsi harus diapit kurung kurawal.
  •      Setiap statement harus diakhiri tanda titik koma. Setiap variabel yang di gunakan wajib dideklarasikan terlebih dahulu.

2.2.1  Perintah-perintah dasar C++
1.      Komentar
Setiap kalimat yang diawali dengan double slash (//) disebut komentar. Tanda // digunakan untuk mengawali komentar. Komentar adalah keterangan di dalam source code yang ditujukan sebagai penjelas bagi pembaca source code. Semua tulisan yang diawali // hingga akhir baris akan diabaikan oleh compiler ketika terjadi proses kompilasi.
Untuk program yang kompleks (berisi ratusan baris), komentar sangat dianjurkan untuik disertakan dalam source code. Tujuannya adalah agar pembaca kode sumber dengan mudah bias memahami kode-kode tertentu berkat keterangan-keterangan yang dikemas sebagai komentar.
Contoh komentar :
#include<iostream>
#include<math.h>
int main ( )
{
            using namespace std;
            double s; //sisi persegi
double luas; //luas persegi
cout<<” masukkan panjang sisi persegi = “;
cin>>s;
luas = s*s; //menghitung luas persegi
cout<<” luas persegi = “<<luas<<endl;
system(“pause”)
return 0;
}
Kalimat tersebut tidak akan mempengaruhi proses program. Komentar tidak pernah dicompile oleh compiler. Dalam C++ terdapat 2 jenis komentar, yaitu:
Jenis 1 : /* Komentar diletakkan di dalam ini dan bisa mengapit  lebih dari
               satu    baris */
Jenis  2 : // Komentar diletakkan  disini ( hanya bisa perbaris ) .

2. Preprocessor
Preprocessor merupakan compiler untuk merubah source code ke dalam bahasa mesin yaitu bagian yang berisi pengikut- sertaan file atau berkas berkas fungsi maupun pendefinisian konstanta. Preprocessor selalu  dijalankan  terlebih  dahulu  pada  saat proses kompilasi terjadi. Contoh preprocessor :
1.#include  : memasukkan sebuah file header dalam source code.
2.#define                : mendefenisikan sebuah konstanta.
#include adalah salah satu pengarah preprocessor directive yang tersedia pada C++. Karakter # disebut sebagai preposcessor. Pada setiap kali compiler dijalankan, maka prepocessor membaca source code, mencari baris yang memiliki karakter awal # dan jika menemukan maka akan menjalankan perintah pada baris itu sebelum compiler berjalan. Bentuk umumnya :
# include<namafile>
#include ”namafile”
Baris preprocessor directive tidak  diakhiri  dengan  tanda  semicolon  (;), karena  bentuk baris tersebut  bukanlah  suatu  bentuk pernyataan, tetapi baris prepocessor menginstrusikan kepada  compiler  yang  menyisipkan  file  lain yang disebut file header.
File header merupakan file direktori khusus yang dikenali melalui compiler yang berisi berkas prototype fungsi, definisi konstanta dan definisi variabel. Beberapa contoh  file header adalah sebagai berikut :  



3. using namespace std;
Setiap elemen dari standard library C++ menggunakan spasinama (namespace), namespace adalah name std. Hampir semua sourcecode yang disusun merupakan standard dari name std.





Contoh penggunaan using namespace std; dalam program :
#include<iostream>
#include<math.h>
Int main ( )
{
            using namespace std;
            double s,luas;
cout<<” masukkan panjang sisi persegi = “;
cin>>s;
luas = s*s;
cout<<” luas persegi = <<luas<<endl;
system(“pause”)
return 0;
}

4. Fungsi main ()
Fungsi main adalah fungsi yang mendeklarasikan fungsi utama dari program ini. Fungsi ini harus ada dalam setiap program. Tanda kurawal buka { merupakan tanda awal fungsi main dan tanda kurawal } merupakan tanda berakhirnya fungsi main. Di dalam tanda {} bisa terkandung sejumlah unit yang disebut pernyataan (statement). Tanda () digunakan untuk mengapit argumen fungsi, yaitu nilai yang akan dilewatkan ke fungsi. Fungsi  ini  menjadi  awal  dan  akhir  eksekusi program  C++, yang berarti batang  tubuh  program  utama berada  di dalam  fungsi  main () dan dapat dipastikan    seorang    pemrogram    menggunakan minimal sebuah fungsi dalam setiap pembuatan program.
#include <iostream>
using namespace std;
int main ()
{
cout << “Halo Dunia”;
system (“pause”);
return 0;
}
5.  cout
cout adalah suatu perintah yang berfungsi untuk memasukkan bagian karakter ke dalam standard output stream (yang biasa kita kenal tampilan pada layar). cout didefinisikan pada library iostream yaitu perintah yang biasa dipakai untuk menampilkan suatu keluaran pada layar. Untuk menutup pernyataan, digunakan tanda (;). Tanda   semicolon (:)   digunakan   untuk mengakhiri sebuah pernyataan. Setiap pernyataan harus diakhiri dengan sebuah tanda semicolon. Pernyataan cout yang pertama akan menampilkan text dalam tanda petik ke layar tanpa diikuti pindah baris baru sedangkan cout yang kedua akan menampilkan text dan diikuti pindah baris baru. Bentuk pernyataan cout
cout<<”teks”;  atau
cout<<”teks”<<endl;
Contoh program dengan keluaran cout :
#include<iostream>
Int main ( )
{
            using namespace std;
cout<<”selamat belajar”;
cout<<endl;
            return 0;
}
6. cin
Pernyataan cin merupakan perintah yang berguna untuk memasukkan data lewat keyboard, yang selanjutnya didefinisikan sebagai data variabel. Format  pernyataan cin adalah :
cin>>nama_variabel
Pernyataan cin akan meminta masukan dari keyboard dan diikuti pindah baris baru.
Contoh program pernyataan cin :
#include<iostream>
#include<math.h>
void main()
{
            using namespace std;
int P.L.luas;
            cout<<”masukkan panjang=”;
            cin>>P;
            cout<<”masukkan lebar=”;
            cin>>L;
            luas=P*L;
            cout<<”nilai luas persegi panjang =”<<luas<<endl;
}
7. system (“pause”);
Maksud dari penggunaan system (“pause”) ini adalah agar tampilan ’tertahan’ untuk sementara waktu. Jika tidak, maka proses akan berjalan tanpa kita dapat melihat hasilnya. Contohnya :


#include<iostream>
int main ( )
{
            using namespace std;
cout<<”selamat belajar”;
cout<<endl;
            system (“pause”);
return 0;
}
8. return 0;
Baris ini menyatakan fungsi utama program telah berakhir. Perintah return diikuti oleh kode, dalam hal ini kode 0. Kode ini diinterpretasikan sebagai tanda bahwa program telah dieksekusi tanpa terjadi error. Cara ini adalah cara yang umum dalam mengakhiri program c++. Contohnya :
#include<iostream>
#include<math.h>
int main ( )
{
            using namespace std;
            double a,t,luas;
cout<<” masukkan alas segitiga = “;cin>>a;
cout<<” masukkan tinggi segitiga =”;cin>>t;
luas = a*t/2;
cout<<” luas segitiga = <<luas<<endl;
system(“pause”)
return 0;
}

2.2.2  Tipe Data, Variabel, dan Konstanta
1. Tipe Data
Tipe   data   adalah   suatu   jenis   nilai   yang   dapat   dinyatakan dalam   bentuk   konstanta   atau   variabel   dan   operator   yang   dapat digunakan  untuk  mendefinisikan  objek  data  yang  akan  dimanipulasi dalam sebuah program.
Jenis-jenis tipe data antara lain:
1.      Tipe data dasar (primitive data type) : tipe data bawaan dari bahasa      pemrograman. Contohnya, tipe data int, char, float, booelen.
2.      Tipe data bentukan (defined data type) : tipe data bentukan dari user. Contohnya tipe data struct,enum.
Beberapa jenis tipe data dasar adalah :
a)  Tipe Data Angka
Tipe  data angka  dapat  berupa  int  (untuk  bilangan bulat/integer)   atau   float   dan   double   (untuk   bilangan desimal/real).  Tiap  tipe  data  tersebut  memiliki  jangkauan  nilai yang  berbeda-beda.  Tipe  data  intfloat,  dan  double  memiliki tambahan   yang   dapat   mengubah   batas   atas   maupun   batas bawah  dari  rentang  konstanta  yang  dapat  ditampung  oleh  tipe tersebut. Tambahan yang dapat dipergunakan adalah:
·         Signed dan unsigned
·         short dan long







b)  Tipe Data Text
            Pada  tipe  data  teks  menggunakan  keyword  “char”.  Teks dapat berupa  satu  karakter  (char)  ataupun  kumpulan karakter (string). Karakter bisa berupa huruf alfabet,  angka,  tanda  baca, operator aritmatik (+, -, /, *) dan karakter khusus (@, &, $, #, dll).

c)  Tipe Data Boolean
Tipe  data  boolean  adalah  tipe  data  hanya  mempunyai  2 kondisi  yaitu benar  (“true”)  atau  salah  (“false”).  Untuk  kondisi  benar bernilai 1 dan kondisi salah bernilai 0.
Contoh Program dengan tipe data Boolean :
#include<iostream>
int main()
{
                        using namespace std;
                        bool pria;
                        pria = true;
                        if(pria)
                                    cout<<”pria”<<endl;
                        else
                                    cout<<”perempuan”<<endl;
                        system (“pause”);
return 0;
}

2.  Variabel
Variabel adalah identifier yang nilainya dapat berubah atau diubah selama program berjalan (dieksekusi). Pengubahnya adalah user atau proses. Nilai variabel berbeda dengan  konstanta  yang  nilainya  selalu  tetap, nilai  dari  suatu  variabel  bisa  diubah-ubah sesuai kebutuhan. Untuk memperoleh  nilai dari suatu  variabel  digunakan  pernyataan  penugasan (assignment statement),
Nama dari suatu variabel dapat ditentukan sendiri  oleh  pemrogram  dengan  aturan  sebagai berikut :
1.      Maksimum 32 karakter (bila lebih dari 32 karakter maka yang diperhatikan hanya 32 karakter pertama saja).
2.      Karakter pertama harus karakter atau underscore ( _ ) . selebihnya boleh angka.
3.      Membedakan huruf besar dan huruf kecilnya ( case sensitive ).
4.      Tidak boleh mengandung spasi atau blank.
5.      Tidak boleh menggunakan kata yang sama dengan kata kunci dan fungsi.
Contoh nama variabel yang benar :
               Nama_siswa
               Latihan1
Contoh nama variabel yang salah :
               Nama siswa ( mengandung spasi )
               1latihan ( diawali angka )
*Deklarasi variabel (tipe_data nama_variabel;)
Variabel yang akan digunakan dalam program haruslah dideklarasikan terlebih dahulu. Pengertian deklarasi di sini berarti memesan memori dan menentukan jenis data yang bisa disimpan di dalamnya.
Contoh : int a,b,c;
*Inisialisasi variabel (tipe_data nama_variabel = nilai;)
 Contoh : int a=10,b=5,c=20;
3.  Konstanta
Konstanta adalah identifier yang nilainya tetap selama program berjalan/dieksekusi. Cara untuk mengubahnya hanya melalui source codenya saja seperti halnya variabel, konstanta juga memiliki tipe. Penulisan konstanta mempunyai aturan tersendiri, sesuai dengan tipe masing-masing.
Berikut adalah tipe-tipe konstanta :
1.            Konstanta karakter : misalnya ditulis dengan diawali dan diakhiri dengan tanda petik tunggal, contohnya : ‘A’ dan ‘@’.
2.            Konstanta integer : ditulis dengan tanda mengandung pemisah ribuan dan tidak mengandung bagian pecahan, contohnya : –1 dan 32767.
3.            Konstanta real (float dan double) : bisa mengandung pecahan (dengan tanda berupa titik) dan nilainya bisa ditulis dalam bentuk eksponensial (menggunakan tanda e). Contohnya : 27.5f (untuk tipe float) atau 27.5 (untuk tipe double) dan 2.1e+5 (maksudnya 2,1 x 105 ).
4.            Konstanta string merupakan deretan karakter yang diawali dan diakhiri dengan tanda petik-ganda (“), contohnya :“Pemrograman Dasar C”.Contoh :  #define phi 3.14
                                                        #define max_data 20

2.2.3.   Kata Kunci pada C++
Ada 32 kata kunci di dalam bahasa pemrograman C++ yaitu sebagai berikut :
Auto
break
Case
char
Const
continue
Default
do
Double
else
Enum
extern
Float
for
Goto
If
Int
long
Register
return
Short
signed
Sizeof
static
Struct
switch
Typedef
union
Unsinged
void
Volatile
while
                       Tabel 2.3. Kata kunci dalam C++



2.2.4.  Operator
1.  Operator Aritmatika
Operator  aritmatika  atau  operator  numerik  biasanya  dipakai  untuk  mengoperasikan  2  buah bilangan. Adapun yang tergolong dalam operator aritmatika adalah :

Operator
Fungsi
+
Penjumlahan
-
Pengurangan
*
Perkalian
/
Pembagian
%
Modulo
                          Tabel 2.4.  operator aritmatika
2. Operator logika
Operator logika biasanya dipakai untuk membandingkan 2 pernyataan yang mengandung nilai logika benar (TRUE) atau salah (FALSE). Ada 3 operator logika yang umumnya dipakai dalam bahasa pemrograman computer.
Operator
Keterangan
&&
AND
| |
OR
!
NOT
         Tabel 2.5 operator logika


3. Operator Relasi
Operator relasi biasanya dipakai untuk membandingkan kuantitas dari 2 buah bilangan. Hasil dari perbandingan ini akan menghasilkan nilai logika : benar (TRUE) atau salah (FALSE).

Operator
Keterangan
= =
sama dengan
!=
Tidak sama dengan
< 
Lebih kecil
<=
Lebih kecil atau sama dengan
> 
Lebih besar
>=
Lebih     besar     atau     sama

Dengan
                                 Tabel 2.6. Operator relasi

2.2.5.   Tipe-tipe gabungan ( pointer array )

Pointer (variable penunjuk) adalah suatu variable yang berisi alamat memori dari suatu variabel lain. Alamat ini merupakan lokasi dari obyek lain (biasanya variabel lain) di dalam memori. Contoh, jika sebuah variabel berisi alamat dari variabel lain, variabel pertama dikatakan menunjuk ke variabel kedua. Pointer juga bisa dikatakan sebagai variable yang berisi alamat memori sebagai nilainya dan berbeda dengan variable biasa yang berisi nilai tertentu. Dengan kata lain, pointer berisi alamat dari variable yang mempunyai nilai tertentu. Dengan demikian, ada variabel yang secara langsung menunjuk ke suatu nilai tertentu, dan variabel yang secara tidak langsung menunjuk ke nilai.

Operator pointer ada dua yaitu :
1. Operator &
Operator & bersifat unary (hanya memerlukan satu operator saja). Operator & menghasilkan alamat dari operandnya.
2. Operator *
Operator * bersifat unary (hanya memerlukan satu operand saja). Operator * mengahasilkan nilai yang berada pada sebuah alamat.

Array di C++ adalah kumpulan data yang terdiri dari tipe data yang sama. Setiap nilai yang berada dalam array disebut elemen. Letak atau posisi dari element array ditunjukkan oleh suatu index. Berdasarkan dimensinya, array dapat dibagi menjadi array dimensi satu, array multi-dimensi. Array juga bisa dikatakan sebagai kumpulan dari nilai-nilai data bertipe sama dalam urutan tertentu yang menggunakan sebuah nama yang sama. Nilai-nilai data di suatu larik disebut dengan elemen-elemen larik. Letak urutan dari suatu elemen larik ditunjukkan oleh suatu subscript atau suatu index.
Contoh program pointer array



2.2.6.  Fungsi Looping
Looping atau perulangan bertujuan untuk memudahkan kita dalam membuat statement yang berulang-ulang menjadi singkat dan masih sesuai dalam kondisi yang anda inginkan. Ada beberapa bentuk perulangan, antara lain pernyataan while, do-while, for, nested for.
1.      Pernyataan while
Perulangan ini banyak digunakan bila jumlah perulangannya belum diketahui. Proses perulangan  akan terus berlanjut selama kondisinya bernilai benar  (true) dan akan berhenti bila kondisinya bernilai salah. Bentuk umumnya :
while (kondisi)
pernyataan;

2.      Pernyataan do – while
Pada dasarnya struktur perulangan do....while sama saja dengan struktur while, hanya saja pada proses perulangan dengan while, seleksi berada di while yang letaknya di atas sementara pada perulangan do....while, seleksi while berada di bawah batas perulangan. Jadi dengan menggunakan struktur do…while sekurang-kurangnya akan terjadi satu kali perulangan.
Betuk umumnya :
               do
                        pernyataan;
               while (kondisi)

3.      Pernyataan For
Struktur perulangan for biasa digunakan untuk mengulang suatu proses yang telah diketahui jumlah perulangannya. Dari segi penulisannya, struktur perulangan for tampaknya lebih efisien karena susunannya lebih simpel dan sederhana.
Bentuk umum perulangan for:                                                                                            
for (inisialisasi; syarat; penambahan)
                           pernyataan;
    Keterangan :
·         Inisialisasi : pernyataan untuk menyatakan keadaan awal dari variabel kontrol.
·         syarat : ekspresi relasi yang menyatakan kondisi untuk keluar dari perulangan.
·         penambahan : pengatur perubahan nilai variabel kontrol.

4.      Pernyataan Nested For ( For Bersarang )
For bersarang dapat melibatkan lebih dari satu variabel namun yang jelas satu diantaranya akan digunakan sebagai indeks perulangan.  Bentuk umum:
for( variabel1=nilai_awal; kondisi1; variabel1++){
               for( variabel2=nilai_awal; kondisi2; variabel2++){
for( variabel3=nilai_awal; kondisi3; variabel3++){
                                       Statement_statement yang akan diulang;
                                       ….
                           }
                  }
     }

2.2.7.  Fungsi Operator Logika ( if else )
Logika yaitu suatu alur dimana keadaan yang ada mempengaruhi proses yang dihasilkan. Pada Microsoft Visual Studio 2010, dalam praktikum ini fungsi logika yang digunakan adalah fungsi if dan else. If digunakan untuk mengambil keputusan yang lebih dari satu kondisi. Seperti yang telah diperhatikan statement else harus diikuti satu statement atau blok statement. Karena statement if else bisa dianggap sebagai sesuatu blok statement, maka blok tersebut bisa juga ditempatkan setelah statement else.
Bentuk umum logika if else :
If (kondisi) {
                           // blok pernyataan yg dijalankan
                           // kalau kondisi bernilai benar
                           }
else{
                           // blok pernyataan yg dijalankan
                           // kalau kondisi bernilai salah
                           }